Gestur Elon Musk Bertemu Jokowi


Pertemuan Presiden Jokowi (Joko Widodo) dengan Boss Tesla Elon Musk menuai beragam pendapat dari masyarakat. Kepala negara dan orang paling kaya di dunia itu mengadakan pertemuan kemarin di Boca Chicha, Amerika Serikat, Sabtu, 14 Mei 2022.

 

Jokowi dengan pakaian kasual yang menjadi ciri khasnya, yakni kemeja putih dengan lengan dilipat tiba di gedung pabrik roket Space X, Stargate Space X sekitar pukul 10.30 waktu setempat. Elon sendiri yang menyambut RI 1 tersebut juga dengan kostum santai, yakni kaos hitam Space X.

 

Pertemuan yang terlihat santai layaknya ramah tamah tersebut sebenarnya membahas tentang hal penting, yaitu rencana investasi perusahaan Tesla di Indonesia.

 

Tentu saja di jaman media sosial saat ini, bukan netizen Indonesia kalau tidak bersuara. Dengan gaya sok tahu banyak komentar nyinyir yang menyebut gaya pakaian orang paling tajir tersebut tidak sopan. Selain itu juga menanyakan apa yang didapat Jokowi atau negara Indonesia dari pertemuan itu.

 

Namun banyak juga yang menyatakan kalau pertemuan tersebut memberi nilai positif bagi ekonomi Indonesia di masa mendatang karena Tesla bukan perusahaan sembarangan.

 

Budaya Barat Tidak Basa Basi

Terlepas dari pro kontra dan polarisasi pendapat yang memuakan terhadap pertemuan presiden dan pengusaha itu, saya pribadi melihat kedua orang penting itu bisa cair. Tidak ada kesan kaku pada keduanya.

 

Jokowi tidak tampak canggung dan rendah diri berhadapan dengan seorang jenius yang kaya raya. Dia sangat menyadari kalau negara yang dia pimpin punya sesuatu yang berguna bagi usaha Elon, yaitu nikel.

 

Sedangkan Elon Musk juga menerima Jokowi layaknya sahabat yang perlu diperlakukan dengan akrab tapi tetap hormat.

 

Khusus Elon Musk sendiri, saya melihat dari gesturnya tidak ada kesan terpaksa atau tertekan saat menemui Jokowi. Itu sangat luar biasa, mengingat sebagai seorang yang memiliki segalanya dan tidak terikat dengan birokrasi dan protokol kenegaraan, Elon bisa saja bersikap semaunya. Sebagai seorang yang nothing to lose, Elon menerima Jokowi dengan hangat tapi sopan.    

 

Saya pernah bertemu dengan banyak orang kulit putih dari Eropa, Amerika Serikat, dan Australia. Secara umum sifat mereka sama, tidak suka basa basi. Jika mereka tidak suka terhadap sesuatu hal atau seseorang, mereka akan menyatakannya, minimal lewat gestur.

 

Bila tidak setuju dengan kebijakan seseorang, mereka akan bersikap canggung seakan tidak menikmati pertemuan tersebut. Orang kulit putih sangat membenci koruptor karena itu sama saja mengkhianati negara.

 

Orang-orang berpengaruh di dunia (salah satunya adalah Elon Musk) tidak akan buang-buang waktu dengan orang yang tidak berguna dan korup, meskipun dia seorang presiden sekalipun. Itu bertentangan dengan prinsip hidup mereka.

 

Sebaliknya, mereka sangat mengagumi sosok yang memiliki disiplin dan integritas. Orang seperti itu akan memberi dampak positif bagi lingkungannya pada khususnya dan peradaban manusia pada umumnya.

 

Seseorang yang memiliki integritas juga tidak mudah dijatuhkan karena tidak memiliki sesuatu hal buruk yang perlu ditutupi. Oleh sebab itu, orang kulit putih tidak segan-segan untuk belajar tentang integritas dari orang-orang yang punya sikap itu. Mereka akan menganggapnya lebih dari sekedar teman.

 

Hal itu yang saya lihat dari gestur Elon Musk saat bertemu Jokowi. [Benhil]

Surga Tropis

Tropics Paradise is a collection of writings and papers presented at, from, and to the tropics. Actually, the tropics is a place that comfortable, warm, and affluent. But the situation goes undermined by the real interests that not coming from the tropics itself, such as politics, ideology, lifestyle, and others. So for that matters, Tropical Paradise wants to restore a beautiful sense of the area.

Previous Post Next Post

Contact Form