Penjahit Tailor Indonesia The Exclusive diakui punya sentuhan sempurna dalam setiap karya jahitannya, salah satunya adalah beskap.
Beskap atau jas tutup adalah sejenis kemeja pria resmi dalam tradisi Jawa Mataraman, yang saat ini lazim dikenakan pada acara-acara resmi atau penting. Bagi yang kurang familiar, beskap sering dipakai oleh penyanyi kondang berbahasa Jawa, almarhum Didi Kempot saat tampil di panggung.
The Exclusive yang telah memiliki 5 cabang di Jakarta, Cibubur, Bandung, dan Medan itu menjadikan beskap sebagai salah satu karya unggulan dari butiknya, selain jahit setelan jas pria maupun blazer. Pelanggan akan mendapat pilihan terbaik dan kepuasan saat menjahitkan beskap di tempat itu.
Beskap sendiri adalah busana atasan yang diperkenalkan pada akhir abad ke-18 oleh kalangan kerajaan di Jawa, khususnya Mataram. Busana ini berbentuk kemeja tebal, tidak berkerah lipat, umumnya berwarna gelap dan polos. Pada sisi depan berbentuk tidak simetris yang pola kancingnya menyamping (tidak tegak lurus).
Pakaian ini biasanya dikenakan dengan terselip keris di belakang dan selalu dikombinasi dengan jarik (kain batik panjang yang dipakai melingkar untuk menutup kaki).
Beberapa jenis beskap, yaitu:
- Beskap Gaya Solo
- Beskap Gaya Yogya
- Beskap Landung
- Beskap Gaya Kulon
The Exclusive Tailor & Batik House
Tailor Indonesia Jakarta Fokus Batik
Penjahit Tailor Indonesia The Exclusive yang sudah malang melintang selama 18 tahun itu juga menyediakan berbagai ragam jenis batik ekslusif, jahit jas serta safari. Namun batik Indonesia masih merupakan favoritnya.
"Saya fokus ke Batik. Sekalian mengangkat kerajinan nasional kita. Saya bekerja sama dengan pengrajin Pekalongan," Bobo Sandhu selaku pemilik The Exclusive Tailor.
Pria yang merantau dan bekerja di bidang tekstil di Jakarta sejak 1994 itu juta tidak lupa menyatakan keunggulan butiknya.
"Keunggulan dari kualitas jahitan. Pakai perlengkapan yang bagus. Seperti jas dari Jerman perlengkapannya, lem, busa yang di pundak. Yang jahit orang-orang profesional dengan jam terbangnya sudah tinggi," ujar Bobo ke Benhil.
Butik dan outlet tailor milik pria kelahiran Medan, 10 Oktober 1979 itu mempekerjakan lima belas karyawan di semua cabangnya. Pelanggan penjahit busana pria The Exclusive Tailor hadir dari berbagai daerah di Indonesia. Mulai dari Aceh, Medan, Jakarta, Bandung dan lainnya.
- Artikel Menarik: Tukang Jahit Jas Pengantin Pria di Jakarta
Meski merupakan taylor (penjahit) Indonesia, pelanggan butik Bobo Sandhu, The Exclusive Tailor & Batik House juga datang dari berbagai bangsa.
"Kalau di Jakarta, saya pernah dapat pembeli Menteri dari Afrika. Terus orang dari luar negeri, bule-bule bikin jas di kita. Kebetulan Mal Ambassador di segitiga emasnya Jakarta. Mereka suka jahit di kita," ujar pria yang mengaku bakat menjahitnya turun dari sang ibu.
Bobo selalu memberikan pelayanan total untuk pekerjaannya dengan tarif mulai Rp 1 juta untuk kemeja. [Benhil]