Kenapa Pejabat Rusia Berhenti Menggunakan iPhone?




Ketakutan Amerika Serikat terhadap intelijen sudah belakangan ini sangat berlebihan. Mereka telah memberikan sanksi pada beberapa perusahaan seperti Huawei serta upaya berkelanjutan untuk melarang TikTok di AS. 

Namun, tampaknya keadaan telah berubah. Muncul kekhawatiran Rusia tentang potensi badan intelijen Barat yang menemukan jalan ke Kremlin melalui teknologi Amerika.

Menurut Reuters, Moskow rupanya mengarahkan para pejabatnya yang terlibat dalam persiapan pemilihan presiden Rusia 2024 mendatang untuk berhenti menggunakan Apple iPhone. 

Seperti dikutip dari Soyacincau, hal ini diduga karena masalah keamanan tentang mereka yang rentan terhadap intelijen Barat, dengan wakil kepala pertama administrasi kepresidenan Rusia Sergei Kiriyenko yang menelepon selama seminar untuk para pejabat ini.

Baca juga: Begini Cara Ganjar Pranowo Obati Kerinduan Para Lansia di Panti Wreda

Sebuah surat kabar Rusia bahkan mengklaim bahwa para pejabat diminta untuk membuang iPhone mereka atau memberikannya kepada anak-anak mereka, dan rancangan smartphone Cupertino akan rampung pada akhir bulan ini.

Namun Kremlin belum secara resmi mengonfirmasi laporan tersebut. Dikutip dari Soyacincau, Juru bicara Dmitry Peskov hanya mengatakan bahwa smartphone tidak boleh digunakan untuk tujuan resmi.

Hal ini karena mekanisme transparan mereka, terlepas dari apakah mereka berbasis Android atau iOS.

Surat kabar Rusia juga mengklaim bahwa pemerintah Rusia mungkin menyediakan smartphone yang menjalankan perangkat lain kepada pejabat sebagai pengganti iPhone mereka.

Baca juga: Kehangatan Idul Adha di KBRI Moskow

Khususnya, Vladimir Putin sendiri tidak menggunakan smartphone, meskipun ia diketahui sering menggunakan internet melalui komputer.

Kebetulan, smartphone sudah ada sistem operasi seluler homebrew Rusia di luar sana. Disebut Aurora OS, itu adalah platform seluler Rusia berdasarkan OS Sailfish, OS seluler berbasis Linux yang mapan.

Hal ini sedang dikembangkan oleh Rostelecom, penyedia layanan digital terbesar di negara itu yang dimiliki oleh perusahaan pengembangan negara Rusia.

Namun, tidak pasti apakah Rusia benar-benar akan mengeluarkan smartphone berbasis Aurora OS kepada pejabat yang perlu menyingkirkan iPhone mereka. [Benhil Online]

Previous Post Next Post

Contact Form