Tips Perawatan Harian Perkutut Agar Rajin Bunyi

Perkutut


Tahukah kamu pada dasarnya burung perkutut menyukai panas. Hewan ini jarang bunyi kalau berada di cuaca dingin. 

Oleh karena itu banyak kalangan kicau mania selalu menyempatkan diri untuk menjemur perkutut mereka setiap hari. Soalnya, ini berkaitan dengan perawatan harian perkutut agar rajin bunyi.

Selain menjemur ada juga yang harus diperhatikan dalam merawat perkutut setiap harinya. 

Berikut 5 rawatan harian perkutut supaya rajin bunyi yang dikutip media online Benhil dari kanal YouTube @Majalah Lovebird.

1. Makanan utama burung perkutut

Walaupun banyak pilihan biji-bijian yang bagus untuk berkutut, tetapi lebih baik kita membeli pakan burung kemasan bermerek yang sudah jadi di toko burung.

Pakan bermerek untuk perkutut biasanya sudah dicampur dengan vitamin, madu dan rempah-rempah lain untuk menjaga kondisi burung perkutut.

Kalau anda memberi pakan kiloan atau pakan campuran biasanya cuma murni biji-bijian saja tanpa ada campuran vitamin atau rempah-rempah.

Perkutut termasuk burung yang paling mudah dipelihara karena makanan perkutut sangat awet bahkan bisa diberikan sekali untuk 3 hari bahkan 6 hari sekali biasanya makan tersebut masih tersisa.

     • Baca juga: Manfaat Minyak Ikan untuk Murai Batu

2. Jadwal mandi perkutut 

Memandikan perkutut langsung menggunakan tangan adalah salah satu cara yang paling bagus karena selain membuat perkutut lebih jinak juga menjadi semakin kenal dengan pemiliknya.

Alasan lain mandi dengan diusapkan tangan yaitu lebih nyaman, sambil disiram air dari pancuran dan beri pijatan lembut ke tubuh perkutut.

Memandikan perkutut jangan sampai airnya masuk ke lubang hidung dan airnya jangan diarahkan langsung ke bagian dada. 

Cukup arahkan air ke tubuhnya kemudian khusus di kepala diusap-usap saja dengan sedikit air.

Lebih bagus lagi memandikan burung perkutut dengan air bekas cucian beras fungsinya untuk membuat bulu lebih sehat mengkilap dan mencegah adanya kutu.

3. Waktu untuk memandikan perkutut yang paling tepat yakni saat sore atau malam hari. 

Memandikan perkutut cukup satu minggu sekali atau dua hari sekali burung giras atau tidak. Kalau burung galak atau giras mandikan burung lebih sering.

4. Penjemuran perkutut 

Burung perkutut sangat menyukai cuaca panas, sehingga pencemburan rutin sangat penting dilakukan setiap hari.

     • Baca juga: Dara Mahkota, Burung Terindah di Dunia dari Tanah Papua

Perkutut harus dijemur di bawah sinar matahari karena kebanyakan sangkar perkutut ada penutup, sebaiknya pindahkan perkutut ke sangkar jemur agar sinar matahari bisa mengenai tubuhnya.

Durasi jemur burung ini bisa dilakukan pagi sampai sore yang penting jam 7 sampai jam 10.00 pagi burung bisa dijemur langsung di bawah sinar matahari.

Kemudian burung dipindahkan ke tempat agak teduh setelah jam 2 siang burung bisa dijemur lagi sampai sore.

5. Kebersihan kandang perkutut 

Anda tidak perlu membersihkan sangkar setiap hari, karena kotoran perkutut tidak bau tapi kalau burung kurang fit atau sedang sakit kotorannya menjadi bau.

Pembersihan kotoran perkutut bisa dilakukan setiap 3 hari sekali, tujuannya agar burung akan semakin nyaman.

Bila dia mencium aroma kotorannya sendiri ini menandakan bahwa burung tersebut berada di daerah kekuasaannya, burung menjadi percaya diri untuk manggung dan akhirnya rajin bunyi.

Ada juga kotoran perkutut yang sengaja tidak dibersihkan karena menumpuk dan berbentuk seperti gunung. 

Konon katanya perkutut yang hobi menumpuk kotoran dinamakan perkutut simpul. Perkutut ini bisa membawa rezeki menumpuk bagi pemiliknya.

     • Baca juga: 10 Jenis Daun Herbal Ini Bikin Burung Lovebird Sehat dan Gacor 

Tapi jarang ada perkutut yang membuat kotoran di satu tempat sampai menumpuk seperti gunung meski pun jorok karena jarang membersihkan sangkar tapi aslinya hal tersebut adalah letak keunikannya.

6. Menjaga kesehatan perkutut 

Agar stamina perkutut tetap terjaga beri vitamin pada perkutut kesayangan Anda.

Vitamin perkutut bisa berupa vitamin anak-anak atau vitamin cair bayi.

Pemberian vitamin ini cukup satu sampai dua minggu sekali.

Untuk membuat perkutut rajin bunyi, lolohkan (suap) biji kacang hijau yang sudah direndam air panas.

Tujuan kacang hijau direndam air panas agar lebih lunak dan mengembang. Porsi pemberian kacang hijau bisa 3 biji setiap hari atau 3 hari sekali.

Sebenarnya perawatan perkutut sangat simpel sekali karena burung ini tidak membutuhkan settingan ekstra seperti burung kicauan lainnya. [Benhil Online]

Previous Post Next Post

Contact Form