Lembaga Servey Indonesia Abal Abal vs Google

Beberapa hari ini di media online banyak diberitakan tentang hasil penelitian dari lembaga survey abal abal di Indonesia. Kenapa disebut abal abal? Pola penyebaran informasinya dapat dengan mudah dibaca. Buat siaran pers, kemudian sebarkan ke berbagai media. Salah seorang Master SEO Indonesia, langsung melakukan verifikasi dngan menggunakan tools milik Google, membandinkan tiga kata kunci yang belakangan ini sering disebut sebagai calon presiden RI 2014 yakni tokoh politik Jokowi, Aburizal Bakrie dan Prabowo.

Mau tau hasilnya seperti apa, ini grafiknya. Sengaja di embed agar hasilnya selalu aktual, kapan saja dilihat, perkembangannya nyata dan real time sesuai data yang tersimpan di server milik Google dan tidak bisa direkayasa oleh siapapun.

Sepuluh negara terbanyak yang mencari tau tentang kata kunci "jokowi", "aburizal bakrie" dan "prabowo", kemungkinan besar mereka adalah TKI yang dikirim atas restu negara jadi babu di negara lain.

Sepuluh kata kunci yang bertautan dengan keywords yang paling banyak dicari, yang paling relevan dengan volume terbanyak

Melihat data diatas, dapat disimpulkan, lembaga survey Indonesia yang melakukan penelitian itu, merilis hasil survey sesuai keinginan pemberi order. Bila demikian, siapa yang layak dipercaya? Pemberi order yang menggunakan jasa lembaga survey untuk mengelabui rakyat atau sang Google, mesin terbesar dan terpercaya di dunia yang menjawab kurang lebih 4M pertanyaan setiap hari dalam 190 bahasa, termasuk bahasa Indonesia?

Tentukan sikapmu, pada Pilpres 2014, pilih calon pemimpin yang menggunakan lembaga survey abal abal atau pemimpin yang dengan tulus berbakti untuk Indonesia yang lebih baik.

Google
Previous Post Next Post

Contact Form