Kontrol Asupan Karbohidrat Agar Hidup Lebih Sehat

Masyarakat kita telah terbiasa mengkonsumsi nasi sebagai karbohidrat, bahkan bayak orang yang beranggapan jika belum makan nasi berarti belum makan. Namun dibalik lezatnya nasi yang menyimpan karbohidrat yang sangat tinggi jika dikonsumsi secara berlebihan bisa menyebabkan kadar gula darah, menjadi tinggi sehingga berakibat buruk bagi kesehatan seperti penyakit diabetes.

Ketika karbohidrat dikonsumsi, maka tubuh akan mengubahnya menjadi zat gula. Gula ini yang akan diubah tubuh menjadi asupan untuk otot dan juga energi bagi otak. Ada tiga jenis karbohidrat yaitu pati, gula dan juga serat. 



Berikut beberapa hal yang harus anda tahu tentang manfaat karbohidrat dan juga dampak bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan

Pahami Dahulu Tentang Karbohidrat Dan Juga Kalori

Untuk beraktivitas tubuh memerlukan sebuah energi dan jumlah energi yang dibutuhkan ini disebut kalori. Kalori dibutuhkan manusia untuk bertahan hidup, selain itu tanpa pasokan kalori yang cukup tubuh akan mengalami gangguan kesehatan karena kekurangan energi. Selain itu, kekurangan energi akan membuat tubuh bekerja tidak optimal atau bahkan bisa terhenti.

Tiap orang membutuhkan jumlah kalori yang berbeda-beda tergantung jenis usia, ras, jenis kelamin, ukuran fisik dan aktivitas yang dijalani dalam sehari-hari. Banyak sekali faktor yang mempengaruhi jumlah kalori yang dibutuhkan setiap orang sehingga sangat sulit untuk menentukan kebutuhan kalori tiap-tiap orang setiap harinya.

Namun dalam sehari manusia pasti membutuhkan karbohidrat sebanyak 45-65 persen dari total kalori yang didapat setiap harinya. Karbohidrat bukan hanya bersal dari nasi namun juga terdapat pada bahan makanan yang berjenis pati sehingga anda perlu membaca label kemasan untuk mengontrol jumlah karbohidrat yang dikonsumsi. Selain karbohidrat sebaiknya penuhi juga asupan protein dan serat agar seimbang.

Hindarilah Mengkonsumsi Karbohidrat Secara Berlebihan

Karbohidrat memang penting bagi tubuh anda sebagai sumber utama untuk mendapatkan pasokan energi. Setelah karbohidrat masuk ke tubuh anda, maka selanjutnya akan diubah menjadi glukosa, glukosa sendiri akan diserap oleh sel-sel tubuh melalui bantuan hormon insulin.

Ketika jumlah karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh anda terlalu banyak, maka ada kemungkinan hormon insulin tidak dapat lagi membantu glukosa terserap oleh sel-sel tubuh sehingga hal ini tidak baik untuk kesehatan karena akibatnya kadar glukosa di dalam darah menjadi meningkat sehingga meningkatkan resiko penyakit diabetes.

Kedelai Kaya Akan Protein Dan Serat

Karena terbiasa mengkonsumsi nasi yang tinggi akan kandungan karbohidrat, masyarakat kita kurang peduli akan damapak bagi kesehatan  yang disebabkan oleh bahan makanan yang tinggi karbohidrat. Anda sering kali cenderung merasa lapar jika mengkonsumi nasi dalam jumlah sedikit.  Selain untuk menghidari penyakit diabetes dan juga gangguan kesehatan seperti obesitas maka batasi asupan karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh anda.

Agar nafsu makan terkendali coba konsumsi makanan yang mengandung kedelai 2 jam sebelum waktu makan tiba. Kedelai merupakan sumber protein yang lengkap karena kandungan asam amino esensial. Kedelai juga mengandung isoflavon yang merupakan senyawa alami yang sangat bagus untuk kesehatan karena bisa megurangi resiko penyakit osteoporosis, kanker, penyakit-penyakit kardiovaskular seperti halnya penyakit jantung. Gejala monopouse juga akan berkurang dengan kandungan isoflavon pada kedelai.

Kedelai sangat bagus untuk kesehatan karena kandungan serat yang tinggi. Serat dari kedelai sangat bagus untuk menjaga kesehatan pencernaan serta menekan kolesterol dalam darah. Konsumsi makanan tinggi serat juga bisa membuat anda merasa kenyang lebih lama.
Previous Post Next Post

Contact Form